Jumat, 29 Oktober 2010

TUGAS 4

Nama : Nurdiani Sabila
Kelas/NPM : 1EB02/25210157
Pengantar Bisnis


Merek
            Adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa. Merek merupakan salah satu kunci pertimbangan dalam keputusan bisnis. Merek adalah modal intelektual yang memiliki nilai ekonomi yang dapat ditingkatkan nilainya dalam produk dan teknologi. Merek adalah asset bisnis dan usaha. Merek sangat erat dengan busines image, goodwil dan reputasi.

Contoh Merek :

    Merek Dagang
                Adalah merek yang digunakan pada barang yang diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum untuk membedakan dengan barang-barang sejenis lainnya.

    Contoh Merek Dagang  :
    1. Ayam goreng Mbok Berek
    2. Coca Cola
    3. Aqua

    Logo
    Merupakan suatu bentuk gambar atau sekedar sketsa dengan arti tertentu, dan mewakili suatu arti dari perusahaan, daerah, perkumpulan, produk, negara, dan hal-hal lainnya yang dianggap membutuhkan hal yang singkat dan mudah diingat sebagai pengganti dari nama sebenarnya.

    Contoh Logo :

                                                 


    Nama Merek
                Menurut teorinya bisa menimbulkan dua asosiasi dalam benak konsumen, yaitu asosiasi tentang nama itu sendiri (terlepas dari merek yang diberi nama) dan asosiasi-asosiasi yang dipelajari konsumen untuk dikaitkan dengan nama merek itu dalam penggunaannya sebagai nama merek. Dalam pilihan nama merek, pemasar umumnya menyetujui atau menolak sebuah nama atas dasar asosiasi yang ditimbulkan nama tersebut saat itu. Katakanlah pemasar memberi nama komputer yang akan dilansirnya ke pasar dengan nama Kangaroo, maka asosiasi yang dibangkitkan nama ini tidak cocok dipakai untuk komputer daripada Laser, misalnya. Nama Laser menerbitkan asosiasi pada teknologi moderen dan tidak menyimpang dari citra konsumen mengenai komputer pada umumnya.

    Contoh Nama Merek :
    1. Nama Merek Obat                  = Komix
    2. Nama Merek Motor                = Mio
    3. Nama Merk Perdana               = Simpati

    Hak Cipta
                Adalah hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengatur penggunaan hasil penuangan gagasan atau informasi tertentu. Pada dasarnya, hak cipta merupakan "hak untuk menyalin suatu ciptaan". Hak cipta dapat juga memungkinkan pemegang hak tersebut untuk membatasi penggandaan tidak sah atas suatu ciptaan. Pada umumnya pula, hak cipta memiliki masa berlaku tertentu yang terbatas.

    Contoh Hak Cipta :
    1. Azlan©2009
    2. © 2010 GRATIS PROMO BEBAS PROMO FREE ADS | Powered by WordPress
    3. Copyright © 2010 Direktorat Teknologi Informasi DITJEN-HKI



    Sumber-sumber :


    http://id.wikipedia.org/wiki/Logo



    Keterangan 
    Maaf tugas ini baru di upload harini karena student site dari kemarin masi belum bisa dibuka .
    Terima kasih

    Jumat, 08 Oktober 2010

    TUGAS 2

    Nama : Nurdiani Sabila
    Kelas : 1EB02
    NPM : 25210157
    Pengantar Bisnis


    1. Sebutkan dan jelaskan 3 unsur yang menyebabkan munculnya aktivitas ekonomi?

    Unsur- unsur yang terbentuk dari difinisi-difinisi ilmu ekonomi tersebut adalah:
    a. mengandung unsur ilmu yaitu ilmu ekonomi
    Dalam kehidupan sehari-hari baik yang bersifat individu, perusahan-perusahaan serta masyarakat secara keseluruhan akan selalu menghadapi persoalan-persoalan yang bersifat ekonomi. Sebenarnya ilmu ekonomi itu sendiri merupakan suatu ilmu ekonomi yang tidak sepenuhnya merupakan sebuah ilmu pengetahuan, dalam banyak hal ia lebih merupakan seni (Samoelson; 1993). Misalnya dalam membuat prediksi , kita tidak bisa membuat prediksi dengan pasti berapa tingkat pendapatan nasional pada tahun mendatang, apakah peramalan besok hujan atau tidak. Oleh karena itu Samoelson mengatakan bahwa, dalam ilmu ekonomi hampir tidak ada hal yang bersifat pasti, artinya dalam beberapa hal yang sama bisa saja mengundang berbagai penapsiran dan pendapat karena Ilmu ekonomi juga berhubungan dengan ilmu-ilmu sosial

    b. mengandung unsur pilihan
    . Setiap manusia ataupun negara akan selalu berhadapan dengan kelangkaan sumber, oleh karena itu harus diadakan pilihan guna memenuhi kebutuhan yang tiada terbatas

    c. mengadung unsure kelangkaan
    Setiap manusia ataupun negara akan selalu berhadapan dengan kelangkaan sumber, oleh karena itu harus diadakan pilihan guna memenuhi kebutuhan yang tiada terbatas.




    2. Apa yang membedakan perusahaan dan lembaga sosial. Jelaskan !

                Perusahaan merupakan tempat terjadinya kegiatan produksi dan berkumpulnya semua faktor produksi. Setiap perusahaan ada yang terdaftar di pemerintah dan ada pula yang tidak. Bagi perusahaan yang terdaftar di pemerintah, mereka mempunyai badan usaha untuk perusahaannya. Badan usaha ini adalah status dari perusahaan tersebut yang terdaftar di pemerintah secara resmi.
               
    Lembaga Sosial merupakan keseluruhan dari sistem norma yang terbentuk berdasarkan tujuan dan fungsi tertentu dalam masyarakat.

    Lembaga Sosial berbeda dengan asosiasi. lembaga sosial bukanlah kumpulan orang-orang atau bangunan besar, melainkan kumpulan norma. sementara itu, realisasi dari norma yang dianut dalam lembaga sosial tersebut terjadi dengan adanya asosiasi.



    3. Apa saja faktor –factor yang mempengaruhi tempat dan letak perusahaan ?
    Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan letak perusahaan:
    • Dekat dengan bahan baku
    • Dekat dengan pasar
    • Dekat dengan pemasok tenaga kerja
    • Dekat dengan penyedia sumber tenaga/energi
    • Iklim
    • Ongkos trnsport
    • Besarnya suplai modal
    Faktor-Faktor Pokok Penentu Pemilihan Lokasi Industri:
    - Letak dari sumber bahan mentah untuk produksi
    - Letak dari pasar konsumen
    - Ketersediaan tenaga kerja
    - Ketersediaan pengangkutan atau transportasi
    - Ketersediaan energi
    Sumber :
    http://organisasi.org/penentuan_tempat_lokasi_perusahaan_bisnis_pengertian_definisi_faktor_pertimbangan_macam_jenis_lokasi_ekonomi_manajemen



    4. Tunjukkan perbedaan antara lingkungan eksternal mikro&makro dalam dunia usaha (Jelaskan dengan contoh) !

    Lingkungan internal

    adalah lingkungan organisasi yang berada di dalam organisasi tersebut dan secara formal memiliki implikasi yang langsung dan khusus pada perusahaan. Perusahaan sendiri sesuai konsep masa kini merupakan kumpulan dari berbagai macam sumber daya, kapabilitas dan kompetensi yang selanjutnya bisa digunakan untuk membentuk market position tertentu. Dengan demikian analisis lingkungan internal akan meliputi analisis mengenai sumber daya manusia, kapabilitas dan kompetensi inti yang dimiliki oleh perusahaan. Masing-masing komponen dari analisis lingkungan internal.
    Contoh:
    FungsionalSalah satu cara yang paling sederhana untuk memahami dan menganalisis lingkungan organisasi, khususnya lingkungan internal adalah melalui analisis fungsional yang meliputi fungsi produksi, fungsi pemasaran, fungsi keuangan, fungsi sumber daya manusia, dan fungsi R&D (Research development).
    Lingkungan Eksternal
    Lingkungan eksternal meliputi variabel-variabel di luar organisasi yang dapat berupa tekanan umum dan tren di dalam lingkungan societal ataupun faktor-faktor spesifik yang beroperasi di dalam lingkungan kerja (industri) organisasi. Variabel-variabel eksternal ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu ancaman dan peluang, yang mana memerlukan pengendalian jangka panjang dari manajemen puncak organisasi.
    Ada dua lingkungan yang berpengaruh disini, yaitu lingkungan societal dan lingkungan kerja. Lingkungan societal meliputi tekanan-tekanan umum yang mempengaruhi secara luas, misalnya tekanan di bidang ekonomi, teknologi, politik, hukum, dan sosial budaya. Tekanan ini terutama sering berpengaruh pada keputusan jangka panjang organisasi. Sementara itu, lingkungan kerja memasukkan semua elemen yang relevan dan mempengaruhi organisasi secara langsung. Elemen-elemen tersebut dapat berupa pemerintah, kreditur, pemasok, karyawan, konsumen, pesaing, dan lainnya.
    Globalisasi
    Hill (2007:5) dalam bukunya International Business menjelaskan globalisasi sebagai pergeseran menuju ekonomi dunia yang lebih terintegrasi dan saling bergantung satu sama lain. Globalisasi dapat berupa globalisasi pasar dan globalisasi produksi. Faktor utama pendorong globalisasi adalah menurunnya halangan untuk perdagangan dan investasi dan perubahan teknologi.
    Perusahaan di Era Globalisasi
    Pasar yang semakin terbuka dan efisiensi yang tinggi telah mendorong banyak perusahaan untuk menjadi global, atau setidaknya go international. Perusahaan dapat dikatakan global apabila telah beroperasi di tiga kawasan besar dunia yang disebut TRIAD, yaitu Jepang, Amerika Serikat, dan Eropa. Indonesia sendiri juga menjadi sasaran investasi berbagai merek global, diantaranya Toyota, Nokia, Samsung, Johnson & Johnson, Citigroup, Unilever, Procter & Gamble, dan Coca Cola.
    Keputusan strategik pada perusahaan yang beroperasi di negara sendiri sangat berbeda dengan apabila ia beroperasi di negara lain. Setiap negara berbeda dalam hal budaya, sistem politik, sistem ekonomi, sistem hukum, dan tingkat pertumbuhan ekonomi. Semua ini menjadikan pengkajian lingkungan eksternal perusahaan tugas yang semakin rumit karena perusahaan memerlukan praktik dan pendekatan yang berbeda-beda di tiap negara.

    Sumber http://amel-ameliaagustina.blogspot.com/2010/01/lingkungan-internal-dan-eksternal.html